Natuna, Wakil Bupati Natuna Dra. Ngesti Yuni Suprapti menegaskan, peranan taman pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Natuna sangat penting dalam upaya pembangunan Sumber daya Manusia (SDM). Melalui TPQ pembangunan generasi daerah sudah terbukti efektif.
Selain itu, TPQ juga menggambarkan semangat masyarakat dalam berswadaya memabngun generasi secara berkeseimbangan.
“TPQ Natuna harus ada, TPQ Natuna harus jaya dan TPQ ini harus tetap ada. Kalau Pemerintah tidak bisa memberikan dukungan secara oprasional, kita selaku masyarakat harus tetap memperjuangkannya karena dengan TPQ inilah kita membangun moralitas generasi daerah sejak dulu, “ tegas Wakil Bupati Ngesti saat mewisuda 276 santri Se-Kecamatan Bunguran Timur di Sisi Basisir. Minggu (16/4).
“Ditengah zaman global seperti ini dimana cobaan dan tantangan semakin besar, upaya membangun moralitas generasi daerah tidak boleh hanya terhenti di TPQ, melainkan kegiatan ini harus berkesinambungan,” ujarnya.
Sementara kepala kantor Kementrian Agama Natuna, H. Sudarmadi mengatakan dengan adanya kegiatan ini pihaknya membri apresiasi kepada Pengurus Badan Musyawarah Guru (BMG) TPQ Natuna yang telah berjuang tanpa lelah mendidik anak- anak dalam menghapal Al- Qur’an.
“Kita merasa bangga kepada BMG yang telah semnagat menciptakan generasi santri bisa hafal Al-Quran. Dari sekitar 180 TPQ yang terdaftar bisa berjalan lancar tanpa adanya dukungan bantuan dana. Kita berharap kegiatan ini bisa terus terlaksana ,”ucapnya.
Keberadaan TPQ di Natuna sejalan dengan program pemerintah untuk membebaskan anak-anak dari buta aksara Al-Quran. Makanya program ini harus terus digalakkan dari generasi ke generasi.
“Selain itu juga ingatkan setelah diwisuda jangan lantas berhenti mengaji, dan harus pelajari makna yang terkandung pada Al-Quran dalam kehidupan sehari- haru.” Tutupnya.
(Ditulis oleh : Wan Gutmi).
