(WartaKominfo) – Pasca rubuhnya Tower Base Transceiver Station (BTS) USO Telinfo di Teluk Buton akibat diterpa cuaca ekstrim Rabu, (23/05/2018) lalu, Dinas Komonukasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Natuna melakukan peninjauan ke lokasi, Kamis (24/05/2018).
Kabid Penyelenggaraan E-Goverment, Hastuti, SH., MAP, bersama Kasi Layanan E-Goverment, Heru Setiawan, S.IP dan Muhammad Nawari, ST selaku Pengawas Telekomunikasi turun meninjau langsung kondisi BTS tersebut.
Menurut Muhammad Nawari, rubuhnya tower BTS tersebut wajar terjadi, mengingat usia tower sudah enam tahun tanpa perawatan rutin dan revitalisasi.
“Tower tersebut dibangun dengan spek yg sudah dihitung, kemampuan ketahanan yg sudah pas, namun ini kan tower bantuan dari Kementrian pada tahun 2012 lalu, sekarang sudah terhitung enam tahun usianya, tanpa revitalisasi jadi wajarlah tumbang dengan cuaca se-ekstrim itu” , ungkap Nawari.
Nawari juga mengatakan kepada WartaKominfo, sesuai pantauannya dilapangan, tidak ada kerusakan lain yang diakibatkan oleh tumbangnya tower tersebut.
“Towernya rubuh, tapi syukurnya tidak menimbulkan kerusakan lain, jatuhnya ke arah hutan. Jadi kerusakan hanya dialami tower tersebut dengan pagarnya, parabola dan lainnya tidak ada yang rusak dan juga tidak ada bangunan lain yang ikut tertimpa”, jelas Nawari.
Sejauh ini, pihak kominfo sudah melaporkan kejadian tersebut ke pihak yang bersangkutan, seperti Telkomsel, GMT dan Kementrian.
“Sudah dikirim laporannya, laporan sudah diterima pihak bersangkutan, tinggal tunggu jawabannya saja” , tambah Nawari.
Sebagai pihak yang berperan mengawasi, Diskominfo berharap TBS yang rusak segera diperbaiki, dan kedepannya dilakukan perawatan rutin terhadap BTS.
(Diskominfo/Fera)
