(WartaKominfo) – Kampung Segeram yang terletak di bagian barat daratan pulau utama Kabupaten Natuna atau secara adminitratif di Kelurahan Sedanau Kecamatan Bunguran Barat Kabupaten Natuna Kepulauan Riau diyakini masyarakat Natuna sebagai awal mula peradaban Natuna.
Keterbatasan akses transportasi (meski satu daratan dengan ibukota Kabupaten Natuna, Kampung ini hanya bisa diakses lewat jalur laut yg juga tidak mudah), listrik, telekomunikasi dan pendidikan membuat Segeram perlahan ditinggalkan penghuninya. Maret lalu berdasarkan informasi dari Bang Heru Diwan Arpas, tokoh masyarakat Segeram, penghuninya hanya sekitar 35 Kepala Keluarga atau sekitar 121 jiwa.
Menara seluler terdekat berjarak sekitar 8.3 km dari kampung ini, normalnya sinyal seluler tidak akan dapat menjangkau jarak sejauh itu.
Namun alhamdulillah sejak Maret lalu, setelah koordinasi intens dengan Bang Heru Diwan Arpas dan tentu saja Pak Raja Darmika, Kadis Kominfo Natuna, Bang Helmi Bellebot berhasil melakukan optimalisasi di tower terdekat tersebut, agar sinyal 2G dan 4G Telkomsel dapat melayani dan sedikit membuka isolasi Kampung Segeram.
Semoga akses telekomunikasi dapat menjadi akses pendidikan bagi anak – anak Segeram, menjadi akses masyarakatnya secara keseluruhan untuk terhubung ke masyarakat Natuna di luar Kampung Segeram dan masyarakat dunia pada umumnya.
(radar)
